Urutan Parkir Mobil Matik yang Benar untuk Perpanjang Usia Mesin

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Kamis , 19 Sep 2024 - 15:46

Ilustrasi Transmisi mobil otomatis atau matik.-FOTO : ANTARA-

2. Tarik Rem Tangan

Setelah kendaraan berhenti sepenuhnya, tarik rem tangan untuk memastikan mobil tidak bergerak, terutama jika berada di kontur landasan yang tidak rata.

"Tarikan rem tangan ini berfungsi untuk menahan kendaraan agar tetap di tempatnya, mencegah pergerakan yang tidak diinginkan," kata Yannes.

3. Pindahkan Tuas Transmisi ke Posisi N (Netral)

Selanjutnya, pindahkan tuas transmisi ke posisi Netral (N).

"Memindahkan tuas ke posisi Netral memungkinkan mesin untuk idle tanpa membebani transmisi," ujar Yannes.

Langkah ini penting untuk mencegah tekanan berlebih pada transmisi saat mesin dalam kondisi mati.

4. Lepaskan Pedal Rem

Setelah tuas transmisi berada di posisi Netral, lepaskan pedal rem secara perlahan dan pastikan kendaraan tetap stabil.

"Pastikan rem tangan berfungsi dengan baik dan kendaraan tidak bergerak sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya," tambahnya.

5. Pindahkan Tuas Transmisi ke Posisi P (Park)

Baru setelah memastikan kendaraan tetap dalam posisi diam, pindahkan tuas transmisi ke posisi Parkir (P).

urutan parkir mobil matik yang benar untuk perpanjang usia mesin                            koranpalpos.com - pakar otomotif dari institut teknologi bandung, yannes martinus pasaribu, menegaskan pentingnya pemahaman yang benar mengenai urutan tahapan dalam memarkir mobil dengan transmisi otomatis (matik).
menurutnya, langkah-langkah ini tidak hanya penting untuk menjaga keamanan dan kinerja kendaraan, tetapi juga untuk memperpanjang usia mesin.
dalam wawancaranya, kamis (19/9), yannes menjelaskan bahwa sering kali pengemudi memiliki kebiasaan berbeda dalam memarkir mobil matik.
baca juga:mobil-mobil imut yang menggemaskan dan mencuri hati dunia : dari fiat 500 hingga mazda miata !
baca juga:hyundai umumkan recall besar : genesis g70 dan elantra n terdampak !
"sebagian pengemudi percaya bahwa langkah yang tepat adalah memposisikan tuas transmisi ke ‘p’ atau parkir terlebih dahulu, lalu menarik rem tangan. namun, ada juga yang melakukannya sebaliknya," ungkap yannes.
yannes martinus pasaribu menjelaskan bahwa urutan yang benar dalam memarkir mobil matik dimulai dengan beberapa langkah penting untuk memastikan kendaraan tidak mengalami kerusakan dan tetap aman.
berikut adalah langkah-langkah yang disarankan:
baca juga:neta perkenalkan wagon hybrid pertama : hadir dengan teknologi lidar dan range extender !
baca juga:tunggu tanggal mainnya : mazda siap meluncurkan mobil listrik dan hybrid di akhir tahun 2024 !
1. injak pedal rem
langkah pertama adalah menginjak pedal rem secara perlahan hingga kendaraan berhenti total.
"ini adalah langkah awal yang penting untuk memastikan kendaraan berada dalam posisi diam sebelum langkah selanjutnya," jelas yannes.
baca juga:byd menjadi merek mobil terlaris ketiga di dunia : toyota dan volkswagen mulai ketar ketir !
baca juga: all new triton 4 x 4 meluncur : pikap kabin ganda dengan mesin turbo canggih !
2. tarik rem tangan
setelah kendaraan berhenti sepenuhnya, tarik rem tangan untuk memastikan mobil tidak bergerak, terutama jika berada di kontur landasan yang tidak rata.
"tarikan rem tangan ini berfungsi untuk menahan kendaraan agar tetap di tempatnya, mencegah pergerakan yang tidak diinginkan," kata yannes.
baca juga:inovasi terbaru ford: ford everest titanium next gen hadir dengan teknologi keselamatan canggih
baca juga:byd tang model 2025 : evolusi suv yang lebih canggih dan berani !
3. pindahkan tuas transmisi ke posisi n (netral)
selanjutnya, pindahkan tuas transmisi ke posisi netral (n).
"memindahkan tuas ke posisi netral memungkinkan mesin untuk idle tanpa membebani transmisi," ujar yannes.
langkah ini penting untuk mencegah tekanan berlebih pada transmisi saat mesin dalam kondisi mati.
4. lepaskan pedal rem
setelah tuas transmisi berada di posisi netral, lepaskan pedal rem secara perlahan dan pastikan kendaraan tetap stabil.
"pastikan rem tangan berfungsi dengan baik dan kendaraan tidak bergerak sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya," tambahnya.
5. pindahkan tuas transmisi ke posisi p (park)
baru setelah memastikan kendaraan tetap dalam posisi diam, pindahkan tuas transmisi ke posisi parkir (p).
"posisi parkir mengaktifkan mekanisme penguncian pada transmisi, sehingga mobil tidak bisa bergerak," jelas yannes.
6. matikan mesin
langkah terakhir adalah mematikan mesin setelah memastikan semua langkah di atas telah dilakukan dengan benar.
"mematikan mesin di posisi parkir memberikan perlindungan tambahan terhadap komponen transmisi dan menjaga kendaraan dalam kondisi terbaiknya," tutup yannes.
pentingnya mengikuti urutan ini terletak pada perlindungan yang diberikan terhadap komponen transmisi dan mesin.
"menarik rem tangan saat transmisi masih berada dalam posisi d (drive) atau r (reverse) secara perlahan dapat menimbulkan tekanan berlebih pada komponen transmisi. hal ini berisiko menyebabkan keausan prematur dan kerusakan pada bagian mesin yang bertugas menyalurkan tenaga ke roda penggerak," ujar yannes.
menurut yannes, kesalahan dalam urutan parkir dapat mengakibatkan kerusakan yang tidak terlihat langsung tetapi dapat berdampak pada usia komponen transmisi dan mesin dalam jangka panjang.
"memindahkan tuas ke posisi netral sebelum menarik rem tangan adalah cara terbaik untuk memastikan bahwa mesin dan transmisi tidak terlalu terbebani, sehingga dapat memperpanjang umur komponen-komponennya," katanya.
beberapa pengemudi sering kali mengabaikan pentingnya urutan ini dan melakukan kesalahan yang dapat mengakibatkan dampak negatif.
"sebagian pengemudi mungkin langsung memindahkan tuas ke posisi parkir tanpa terlebih dahulu menarik rem tangan atau memindahkan tuas ke posisi netral," kata yannes.
kesalahan ini dapat meningkatkan risiko kerusakan pada transmisi dan menyebabkan masalah mekanis yang lebih serius di masa depan.
yannes juga menyoroti bahwa beberapa pengemudi mungkin beranggapan bahwa menarik rem tangan dalam kondisi tertentu dapat diabaikan.
"hal ini bisa berbahaya, terutama jika kendaraan diparkir di permukaan yang miring atau tidak rata. rem tangan sangat penting untuk menjaga kendaraan tetap stabil dan mencegah pergerakan yang tidak diinginkan," tambahnya.
selain mengikuti urutan parkir yang benar, yannes juga menekankan pentingnya perawatan rutin untuk kendaraan.
"melakukan perawatan rutin dan pemeriksaan berkala pada sistem transmisi dan komponen lainnya dapat membantu menjaga kinerja kendaraan dan mencegah kerusakan yang tidak diinginkan," jelas yannes.
perawatan yang tepat meliputi pemeriksaan rutin pada level oli transmisi, pemeriksaan sistem rem, dan pemeriksaan komponen-komponen penting lainnya.
"dengan melakukan perawatan yang tepat dan mengikuti langkah-langkah parkir yang benar, pengemudi dapat memastikan kendaraan mereka tetap dalam kondisi prima dan memperpanjang usia pakai kendaraan," tutup yannes.
memahami dan mengikuti urutan parkir yang benar untuk mobil matik adalah langkah penting untuk menjaga keamanan, kinerja, dan usia mesin kendaraan.
dengan mengikuti tahapan yang disarankan, pengemudi dapat mencegah kerusakan pada komponen transmisi, memberikan perlindungan tambahan pada kendaraan, dan memastikan kenyamanan saat mengoperasikan kendaraan.
dengan kesadaran dan tindakan yang tepat, pengemudi dapat memastikan bahwa kendaraan mereka tetap dalam kondisi terbaik dan siap untuk digunakan dalam jangka waktu yang lama.