Pisang Bolen : Lezatnya Camilan Khas Bandung yang Selalu Menggoda
Nikmati kelezatan Pisang Bolen Bandung camilan manis dengan isian pisang lembut dan kulit pastry yang renyah-Foto: Instagram @koh_aming-
KULINER,KORANPALPOS.COM – Siapa yang tidak kenal dengan Pisang Bolen? Camilan khas Bandung ini telah lama menjadi favorit bagi banyak orang, baik dari dalam maupun luar kota.
Dengan cita rasa yang khas, Pisang Bolen menjadi salah satu oleh-oleh wajib bagi siapa saja yang berkunjung ke Kota Kembang.
Pisang Bolen adalah sejenis pastry yang diisi dengan potongan pisang, terkadang ditambah dengan cokelat atau keju, dan dibungkus dalam lapisan kulit pastry yang renyah.
Kombinasi rasa manis dari pisang yang lembut dengan kulit pastry yang garing, serta tambahan isian lainnya, membuat Pisang Bolen selalu berhasil menggoda selera.
BACA JUGA:Nasi Ramesan : Menu Sederhana yang Tak Pernah Membosankan
BACA JUGA:Malbi Daging : Hidangan Khas Palembang yang Kaya Rasa dan Warisan Budaya
Pisang Bolen pertama kali dikenal pada tahun 1970-an di Bandung, kota yang juga terkenal dengan inovasi kuliner lainnya.
Awalnya, Pisang Bolen hanya dijual di toko-toko kue tertentu, namun karena popularitasnya yang semakin meningkat, kini camilan ini bisa ditemukan di berbagai toko oleh-oleh di seluruh penjuru Bandung.
Menurut cerita, Pisang Bolen adalah hasil inovasi dari kue bolen yang berasal dari Belanda, yang kemudian dimodifikasi dengan menggunakan bahan-bahan lokal seperti pisang.
Inovasi ini menghasilkan produk yang tidak hanya cocok di lidah masyarakat Indonesia, tetapi juga menjadi ikon kuliner Bandung.
BACA JUGA:Mie Celor Gurih: Sarapan Palembang yang Penuh Kalori dan Kenikmatan
BACA JUGA:Lenggang : Variasi Pempek Makanan Khas Palembang
Saat ini, Pisang Bolen tidak hanya hadir dalam rasa klasik pisang keju atau pisang cokelat.
Banyak pengrajin kue di Bandung yang terus berinovasi dengan menambahkan berbagai variasi rasa seperti pisang cokelat keju, pisang durian, bahkan ada juga yang menambahkan selai blueberry atau stroberi sebagai isian.