Wisata Jembatan Siti Nurbaya : Menyelusuri Sejarah dan Legenda Fenomenal Siti Nurbaya dan Datuk Maringgih !
Jembatan Siti Nurbaya,Padang-Foto : Google maps @Yolanda Erivo-
PLESIRAN, KORANPALPOS.COM - Jembatan Siti Nurbaya, sebuah ikon yang tak terpisahkan dari keindahan Kota Padang, menghadirkan lebih dari sekadar pemandangan indah.
Terletak dekat Muaro Padang, jembatan ini tidak hanya menjadi pintu masuk perdagangan dan jalur rempah yang bersejarah, tetapi juga menyimpan cerita legendaris yang melampaui waktu.
Dari puncak Jembatan Siti Nurbaya, pengunjung disuguhi panorama Kota Tua Padang yang memesona, menawarkan pandangan gemerlap kota yang jarang terlihat dari sudut lain.
Bagi pecinta fotografi atau mereka yang mencintai konten visual, jembatan ini adalah surga yang tak boleh dilewatkan.
BACA JUGA:Liburan Seru dan Hemat di Pantai Nirwana Padang : Surga Tersembunyi di Sumatera Barat !
BACA JUGA:Snorkeling dan Sunset Romantis di Pulau Maspari : Pengalaman Wisata Tak Terlupakan !
Di sepanjang pinggir jembatan, mata disuguhi keindahan Sungai Batang Arau yang mempesona, dipercantik dengan lampu-lampu rumah warga yang berkilauan di perbukitan sekitarnya.
Sisi kiri dan kanan jembatan yang dilapisi lampu-lampu hias semakin menambah nuansa romantis pada malam hari di kota Padang.
Namun, menikmati malam di Jembatan Siti Nurbaya tidak sekadar soal pemandangan.
Jembatan ini juga menawarkan pengalaman kuliner yang khas dan tak terlupakan.
Jagung bakar dan pisang kapik hangat adalah sajian istimewa yang bisa dinikmati sambil menikmati suasana malam yang tenang dan indah.
Nama jembatan ini sendiri diambil dari sebuah legenda klasik daerah yang terkenal, yang juga menjadi judul novel yang legendaris, "Siti Nurbaya (Kasih Tak Sampai)" karya Merah Rusli.
- Tag
- Share
-
-
