PTBA Didesak Serius Realisasikan Talud, Kandar : Apa Perlu Warga Demo ?

MUARA ENIM – Tokoh masyarakat dan Pemkab Muara Enim meminta PTBA serius dalam implementasi rencana pembangunan dinding penahan tanah (Talud) di sepanjang Sungai Enim dari jembatan Enim I ke jembatan Enim II.
Pasalnya, meski sudah groud breaking Gubernur Sumsel Herman Deru namun sampai saat ini belum ada tindaklanjut yang nyata dari PTBA.
“Kami minta PTBA serius. Kami (Warga Muara Enim, red) jangan seperti dianak tirikan. Jangan tempat lain sudah dibangun sedangkan di Muara Enim sendiri seperti dilupakan. Apakah kami harus demo ke PTBA,” tegas salah satu tokoh masyarakat Kandar yang juga merupakan salah satu warga yang terkena dampak pembangunan Talud pada saat kegiatan Sosialisasi Rencana Pembangunan Dinding Penahan Tanah (Talud) di Sepanjang Sungai Enim dari Jembatan Enim 1 ke Jembatan Enim II di BASS Pemkab Muara Enim, Senin (22/05).
Baca Juga : DPRD Muara Enim Resmi Ajukan Kasasi atas Putusan PTTUN
Hal senada dikatakan Ibnu, Fideraini dan Johan Ong bahwa rencana pembangunan Talud tersebut sebenarnya sudah ada sejak zaman pemerintahan Bupati Muara Enim Hasan Zen sekitar tahun 1990-an.