Info ! Ditemukan Pria tak Dikenal Tergeletak di Rawa, Kondisinya Mengerikan  

MUARA ENIM – Warga Desa Aur Kecamatan Lubai Kabupaten Muaraenim mendadak ramai, Jumat, 17 Februari 2023, sekitar pukul 15.00 WIB.

Pasalnya salah seorang warga berteriak histeris melihat sosok jasad yang belum diketahui identitasnya tergeletak di raawa areal PTPN 7.

Penemuan mayat itu berawal ada warga Desa Karang Mulya bernama Saiful (34) sedang menyadap karet.

Secara tidak sengaja ia mencium bau busuk menyengat.  Diliputi penasaran, lalu ia menelusuri sumber bau tersebut dan ketika tiba penemuan betapa kagetnya sebab iaq melihat mayat seorang laki – laki tergeletak mengambang dirawa-rawa dan sudah membusuk.

Kemudian ia langsung memberitahukan penemuan tersebut melalui ponsel ke Yubendri (50), Kades Karang Mulya.

Mendapat informasi tersebut,  Yubendri bersama warga sekitar langsung  melihat dan memastikan  sosok mayat tersebut.

Namun ketika di lokasi ternyata tidak ada satu pun warga  yang mengenali mayat itu.

Penemuan mayat langsung dilaporkan ke Polsek Rambang Lubai.

Kapolsek Rambang Lubai AKP Henrinadi  bersama anggota dan pihak Puskesmas Beringin mendatangi tempat ditemukannya mayat untuk dievakuasi.

Tepat pukul 16.00 WIB, mayat  berhasil dievakuasi kemudian dibawa ke RSUD Prabumulih untuk dilakukan visum.

Kapolres Muara Enim AKBP Andi Supriadi melalui Kapolsek Rambang Lubai AKP Henrinadi membenarkan adanya kejadian penemuan mayat seorang laki-laki.

Kata dia, dari dari hasil pemeriksaan ditemukan luka di beberapa bagian tubuh korban yakni gorokan di leher, luka bacok di kepala bagian kanan, luka bacok dibagian lengan kanan, luka dikaki kanan dan kiri.

Korban memakai baju kaos lengan pendek warna Hitam, celana panjang Linmas Hansip didalamnya memakai celana pendek dan diperkirakan sudah 3 hari dan sudah membusuk.

“Tim INAFIS Polres Muara Enim sudah mengambil sidik jari, saat ini korban berada di kamar jenazah RSUD Prabumulih namun tidak teridentifikasi identitasnya. Dan jika ada warga yang merasa kehilangan anggota keluarganya untuk segera melapor,” pungkasnya.(ozi)