Harga Minyak Goreng Tinggi, Polres Gandeng Bulog Lakukan OP

Warga antusias membeli minyak goreng. foto : maryati
Warga antusias membeli minyak goreng. foto : maryati

LUBUKLINGGAU – Jelang Ramadan harga sejumlah bahan pokok mulai naik.
Termasuk salah satunya minyak goreng.

Bahkan di Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan harga minyak goreng kemasan berkisar Rp16 ribu hingga Rp20 ribu per liternya.

Tingginya harga minyak goreng langsung disikapi Polres Lubuklinggau dengan menggelar Operasi Pasar (OP) minyak goreng murah.

OP tersebut digelar di halaman Mapolres Lubuklinggau, mulai Senin 13-16 Maret 2023.

Baca Juga : Wawako Sidak ke Diamond

Kapolres Lubuklinggau AKBP Harissandi mengungkapkan bahwa OP tersebut dilakukan karena minyak goreng di Lubuklinggau langka.

Untuk membantu masyarakat menjelang Ramadan, Polres Lubuklinggau bersama Bulog melakukan OP pasar murah.

‘’Bulog mendapat kiriman dari Palembang sebanyak 20 ribu liter,’’ ujar Harissandi.

Baca Juga : Serap Aspirasi Warga, Nasrul Halim Kunjungi Desa Hingga Daerah Perairan

Untuk menyalurkan 20 ribu liter minyak goreng tersebut, Polres Lubuklinggau membagikan 10 ribu kupon minyak goreng murah.

‘’Satu kupon warga bisa membeli 2 liter dengan harga Rp28 ribu,’’ ujarnya.

10 ribu kupon tersebut, lanjut Harissandi, dibagikan ke warga yang ada di 8 kecamatan yang ada di Kota Lubuklinggau.

Untuk menghindari kerumunan massa, dalam sehari pelayanan minyak goreng murah hanya untuk 2 kecamatan.

‘’Jadi sehari untuk dua kecamatan, kita lakukan selama 4 hari,’’ terang Harissandi.

Baca Juga : Kompleks Pemakaman Pangeran Kramajaya Dirusak

Sementara itu, Maman, warga Kelurahan Sukajadi Kecamatan Lubuklinggau Timur mengaku senang dengan adanya OP minyak goreng.

‘’Kita terbantu dengan adanya minyak murah kalau bisa setiap hari ada minyak murah,’’ ujarnya.

Pantauan Palembang Pos, meski Kota Lubuklinggau diguyur hujan.

Namun warga Kota Lubuklinggau tetap antusias membeli minyak goreng murah.

Baca Juga : Harus Bergerak Bersama

Satu persatu warga berdatangan untuk mendapatkan minyak goreng murah. Warga sendiri terlihat tertib antri untuk mendapatkan minyak goreng. (yat)