Duta Wijaya Sakti – Ketua Komisi IV DPRD Palembang
PROTES Aliansi Masyarakat Peduli Cagar Budaya Palembang (AMPCB) yang mendesak agar Pemkot segera melakukan pembenahan, penataan, dan pendataan kembali cagar budaya agar tetap eksis dan lestari, ditanggapi langsung para wakil rakyat dari Komisi terkait DPRD Kota Palembang.
Ketua Komisi IV DPRD Palembang, Duta Wijaya Sakti dengan didampingi anggota komisi, H Pomi Wijaya ST MM dan Ridwan Saiman langsung menemui para pengunjuk rasa. Usai menerima pernyataan sikap AMPCB, Duta mengatakan, pihaknya sepakat dengan penilaian AMPCB jika Pemkot tak memperhatikan kelestarian Cagar budaya di Kota Palembang.
“Pemkot Palembang memang tidak peduli dengan Cagar budaya Palembang. Salah satu contoh konkretnya adalah keberadaan Balai Pertemuan yang terbengkalai,” ucap Duta.
Oleh sebab itu lanjut politisi asal PDI Perjuangan ini, pihaknya akan lmemanggil dinas terkait Pemkot Palembang untuk mempertanyakan sikap Pemkot terhadap kondisi Cagar budaya yang dinilai sudah darurat tersebut.
“Kita fokus mempertanyakan program perlindungan dan pelestarian cagar budaya ini dan masalah ini akan kita bawa ke Paripurna, ” jelasnya.
Disinggung apakah ada rencana membentuk Panitia Khusus (Pansus) terkait masalah pelestarian cagar budaya ini dijelaskan Duta, pihaknya akan membahasnya terlebih dahulu.
“Akan kita kaji, jika memungkinkan kenapa tidak (pembentukan Pansus, red), ” tukasnya Duta. (rob)
