Dividen BSB Tumbuh 33,06 Persen
PALEMBANG – Bank Sumselbabel (BSB) berhasil meningkatkan laba dan dividen.
Hal ini terungkap dari hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) di Wyndham Hotel Kabupaten Banyuasin, Kamis (16/3).
Dari hasil tersebut BSB membagikan dividen sebesar Rp 322, 87 miliar atau tumbuh dari tahun buku 2021 sebanyak 242, ,65 miliar atau 33,06 persen.
Baca Juga : Kesulitan Penuhi Permintaan Ekspor Serat Daun Nanas
Direktur Utama (Dirut) BSB, Achmad Syamsudin usai RUPS mengatakan, dividen tersebut disetorkan ke daerah sebagai pendapatan asli daerah (PAD) sesaui share lembar saham yang dimiliki pemegang saham.
Selain laba tahun 2022 mencapai Rp 601,20 miliar atau tumbuh 12,17 persen dibandingkan tahun 2021 sebesar Rp 625,14 miliar. Untuk laba bersih setelah pajak tahun 2022 kata Syamsudin, BSB mengalami peningkatan yang cukup signifikan sebesar Rp 538,11 miliar atau tumbuh 10,88 persen dibandingkan tahun buku 2021 Rp 485,30 miliar.
Peningkatan laba lanjut Syamsudin ditopang kenaikan pendapatan bunga 3,12 persen dan penurunan beban bunga sebesar -6,84 persen.
Baca Juga : Gubernur Antar Langsung Bantuan Korban Banjir
“Seiring dengan besarnya laba BSB maka pendapatan perlembar saham juga mengalami peningkatan,” ucapnya.
Untuk beberapa sektor kinerja kata Syamsudin, BSB juga mengalami pertumbuhan yang cukup baik.
“Seperti aset tahun 2022 sebesar Rp 35,30 triliun atau tumbuh 11,62 persen dari sebelumnya,” ucapnya.
Baca Juga : Gubernur Serahkan Laporan Keuangan APBD 2022
Kemudian lanjut Syamsudin untuk dana pihak ketiga (DPK) menjadi 27,34 triliun atau meningkat 9,31 persen dari sebelumnya.
“DPK didominasi dana masyarakat sebesar 21,21 triliun atau meningkat 1,45 persen dibandingkan sebelumnya,” ucapnya.
Dari hasil audit Kantor Akuntan Publik, Hertanto Grace, Karunawan menamparkan, laporan keuangan BSB tahun buku 2022, memberikan opini “wajar dalam semua hal yang material”.
Baca Juga : Gubernur Dukung Pengembangan Pabrik Keramik PT Arwana
Ditambahkan Syamsudin, BB hingga saat ini BSB memiliki pegawai sebanyak 3,362 pegawai dengan 853 jaringan outlet yang tersebar di Sumsel, Babel dan DKI Jakarta.
“Jumlah ini terdiri dari kantor pusat 31 cabang, 56 kantor cabang di pembantu, ,152 kantor kas, 65 kantor payment point, 511 unit ATM, 3 unit CDM, dan 35 unit CRM.
“Untuk CSR, sepanjang tahun 2022, BSB telah menyalurkan CSR sebesar Rp 15,4 miliar yang disalurkan di berbagai wilayah Sumsel Babel dengan konsep triple bottom line atau 3P (profit, people, dan planet),” jelas Syamsudin.
Sementara itu terkait susunan direksin BSB, Gubernur Sumsel, H Herman Deru mengatakan, ada pergantian di satu jabatan yakni Direktur Operasional, Oktiandi dan penggantinya akan segera dites and proper tes oleh OJK. (rob)
