Ibu korban segera menghubungi keluarga dan pihak berwenang setempat.
"Korban sempat dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan medis, tetapi oleh pihak rumah sakit menyatakan bahwa yang bersangkutan sudah meninggal dunia," ujar Situmorang pada Minggu (12/11).
Menanggapi kejadian ini, keluarga korban yang diwakili oleh orang tua telah menerima kenyataan pahit atas kehilangan anaknya.
Mereka bersedia membuat surat pernyataan yang ditandatangani oleh orang tua korban dan disaksikan oleh ketua RW, RT, serta Babinsa dan Bhabinkamtibmas setempat.
Semua pihak berharap agar kejadian ini dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran dan dukungan sosial terhadap masalah kesehatan mental di masyarakat. ***
Kategori :