KORANPALPOS.COM - Pekan Paralympic Provinsi Sumatera Selatan (Peparprov) ke-V yang digelar di Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), resmi ditutup pada Jumat sore (7/11/2025).
Ajang olahraga dua tahunan bagi para atlet disabilitas ini diikuti oleh 17 kabupaten/kota se-Sumatera Selatan dan berlangsung meriah sejak pembukaan pada 1 November 2025 lalu.
Penutupan resmi Peparprov Sumsel V dilakukan oleh Wakil Bupati Muba, yang didampingi oleh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sumsel serta Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Sumsel.
Sebanyak 13 cabang olahraga (cabor) dipertandingkan dalam ajang bergengsi ini, di antaranya renang, catur, tenis meja, atletik, bulutangkis, voli duduk, panahan, goalball, anggar, angkat berat, taekwondo, judo, dan bowling.
Dari hasil akhir klasemen, Kabupaten Lahat keluar sebagai juara umum dengan perolehan 126 medali emas, 61 perak, dan 40 perunggu.
Posisi kedua diraih Kabupaten Muara Enim dengan 81 emas, 61 perak, dan 56 perunggu, disusul tuan rumah Muba di posisi ketiga dengan 76 emas, 51 perak, dan 57 perunggu.
BACA JUGA:Buka Festival Literasi Sumsel 2025, Herman Deru Tegaskan Literasi sebagai Fondasi Peradaban Modern
BACA JUGA:Pemkab Banyuasin Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis, Pastikan Kualitas dan Higienitas Terjaga
Sementara Kabupaten Ogan Ilir berhasil menempati posisi keempat dengan capaian 42 emas, 37 perak, dan 35 perunggu.
Kota Palembang berada di urutan kelima dengan 41 emas, 39 perak, dan 34 perunggu.
Ketua NPCI Ogan Ilir, Safarudin Gultom, mengungkapkan rasa syukurnya atas hasil gemilang yang diraih para atlet.
BACA JUGA:Patroli Malam Wujudkan Kamtibmas Kondusif