Sayangnya, konfigurasi ini justru menyulitkan akses masuk dan keluar bagi penumpang belakang.
Tidak adanya pintu tambahan di belakang atau samping membuat penumpang harus melipat jok depan setiap kali ingin naik-turun, atau bahkan menggunakan pintu bagasi belakang.
Hal ini sangat tidak praktis, terlebih jika digunakan untuk keluarga atau dalam situasi darurat.
5. Suspensi Kaku dan Kurang Nyaman
Feroza menggunakan suspensi rigid axle di bagian belakang yang memang kuat untuk medan berat, tapi terasa kurang empuk saat digunakan di jalanan kota yang bergelombang.
Efek memantul sangat terasa saat melewati polisi tidur atau jalan berlubang.
Berbeda dengan SUV modern yang menggunakan suspensi independen atau multilink yang lebih nyaman, Feroza memang lebih cocok untuk medan berat daripada digunakan sebagai mobil harian di kota besar.
Jika dibandingkan dengan SUV modern seperti Toyota Rush, Daihatsu Terios, atau Suzuki Jimny terbaru, Feroza jelas kalah dalam banyak aspek: efisiensi bahan bakar, kenyamanan, teknologi, dan fitur keselamatan.
Contohnya, Toyota Rush 2024 sudah dilengkapi dengan mesin 1.5L Dual VVT-i, konsumsi BBM sekitar 14-16 km/liter, fitur airbag ganda, ABS+EBD, kamera mundur, dan infotainment touchscreen.
Bahkan Suzuki Jimny terbaru, meski berpenampilan retro seperti Feroza, hadir dengan mesin 1.5L berteknologi modern dan fitur 4WD yang lebih efisien.
Namun tentu saja, nilai historis dan daya tarik klasik Feroza tak tergantikan.
Mobil ini masih jadi primadona komunitas otomotif klasik, terutama bagi penggemar off-road yang menyukai tampilan macho dan mesin sederhana yang mudah dioprek.
Di tengah maraknya SUV modern yang dibekali teknologi canggih dan desain futuristik, Daihatsu Feroza tetap menyisakan tempat di hati para pecinta mobil tangguh.
Diperkenalkan pada awal 1990-an, Feroza menjadi salah satu kendaraan SUV legendaris di Indonesia yang masih diminati hingga kini, terutama oleh komunitas off-road dan pencinta mobil klasik.
Walau telah berusia puluhan tahun, Feroza tetap memikat karena kesederhanaan, kekokohan, serta keandalannya di medan berat.
Namun, daya tarik utamanya tentu tidak lepas dari spesifikasi teknis yang cukup kompetitif di zamannya dan masih layak dipertimbangkan di pasar mobil bekas saat ini.