Harga Emas Antam Hari Ini 31 Mei 2025: Turun Rp12.000 Menjadi Rp1,732 Juta per Gram !

Sabtu 31 May 2025 - 09:46 WIB
Reporter : Echi
Editor : Zen Kito

10. Emas 250 gram Rp457.265.000

11. Emas 500 gram Rp914.320.000

12. Emas 1.000 gram Rp1.828.600.000

Penurunan harga ini berlaku merata untuk semua pecahan emas yang ditawarkan, baik ukuran kecil seperti 0,5 gram maupun ukuran besar seperti 1.000 gram.

Turunnya harga emas Antam di pasar domestik tak lepas dari perkembangan harga emas global.

Sepanjang pekan terakhir, harga emas dunia sempat terkoreksi akibat penguatan nilai dolar AS dan imbal hasil obligasi pemerintah Amerika Serikat (US Treasury yield) yang naik, sehingga menekan daya tarik emas sebagai aset tanpa imbal hasil (non-yielding asset).

Selain itu, investor global juga mencermati arah kebijakan suku bunga dari Federal Reserve (The Fed) yang hingga kini belum menunjukkan sinyal pemangkasan suku bunga acuan dalam waktu dekat.

Sentimen tersebut berperan penting terhadap pergerakan harga emas global, yang kemudian turut memengaruhi harga emas di Indonesia.

Bagi sebagian kalangan, penurunan harga emas menjadi sinyal menarik untuk membeli. Investasi emas dikenal sebagai aset lindung nilai (hedging) yang kuat terhadap inflasi dan gejolak ekonomi.

Ketika harga mengalami koreksi, banyak investor memanfaatkan situasi ini untuk mengakumulasi aset emas.

Namun, sebagian analis juga mengingatkan pentingnya strategi jangka panjang.

"Harga emas bersifat fluktuatif dalam jangka pendek. Tapi secara historis, emas memiliki kecenderungan naik dalam jangka panjang, terutama saat terjadi krisis ekonomi atau inflasi tinggi," ujar Arie Suryanto, analis pasar komoditas dari Jakarta Futures Exchange (JFX), Sabtu.

Menurut Arie, untuk investor ritel yang memiliki dana terbatas, sebaiknya membeli emas secara bertahap (averaging) untuk mengurangi risiko fluktuasi harga.

Prediksi ke depan masih cukup beragam.

Beberapa analis memperkirakan harga emas akan kembali menguat seiring kemungkinan ketidakpastian global yang masih tinggi, konflik geopolitik di beberapa kawasan, serta perlambatan ekonomi di negara-negara besar.

Di sisi lain, tekanan dari suku bunga tinggi bisa tetap menjadi penahan laju kenaikan harga emas dalam waktu dekat.

Kategori :