PALEMBANG – Warga Kecamatan Gandus, Kota Palembang, digegerkan dengan penemuan sesosok mayat laki-laki di area persawahan pada Minggu (25/5/2025) siang, sekitar pukul 12.00 WIB.
Korban ditemukan dalam kondisi tertelungkup di lumpur sawah dengan tangan masih memegang alat setrum ikan.
Korban diketahui bernama Dwi Anton Wijaya (20), warga Perumahan Griya Indah Pesona, Kelurahan Gandus.
Ia diduga meninggal dunia saat tengah mencari ikan dengan metode menyetrum menggunakan aki mobil.
BACA JUGA: Simpan Sabu di Dalam Bungkus Rokok Warga Lubuk Rukam OKU Ditangkap Polisi
BACA JUGA:Pulang Nonton Voli Dua Pelajar Tewas Ditabrak Babaranjang
Mayat korban ditemukan oleh warga lain yang juga tengah mencari ikan di area sawah yang berlokasi di Jalan Lettu Karim Kadir, tepatnya di depan gudang Abeng, Kelurahan Karang Jaya, Kecamatan Gandus, Palembang.
Menurut saksi mata, tubuh korban pertama kali terlihat dalam posisi tertelungkup di kanal persawahan milik warga bernama Sumaryono.
Di samping tubuh korban, tampak sebuah tas berisi accu atau baterai mobil, yang biasa digunakan untuk menyetrum ikan di area perairan dangkal.
“Warga yang melihat langsung memberi tahu saya. Saat saya cek ke lokasi, benar ada mayat dalam posisi tertelungkup. Kami langsung melapor ke polisi,” ujar Ketua RT setempat, Abdul Rozi.
BACA JUGA:Heboh Calon Pengantin Pria di Ogan Ilir Dikira Tenggelam: Ternyata Kabur ke OKI, Ini Alasannya !
BACA JUGA:Oknum TNI Penembak Polisi di Way Kanan Segera Disidang di Palembang : Dijadwalkan 11 Juni 2025 !
Mendapat laporan tersebut, Pawas Polsek Gandus Iptu Mustaufiq bersama tim identifikasi dari Polrestabes Palembang segera turun ke lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Benar, ditemukan mayat laki-laki dalam kondisi tertelungkup, masih memegang alat setrum ikan di pinggir kanal sawah di bilangan Kecamatan Gandus,” kata Kanit Identifikasi Polrestabes Palembang, Iptu Agus.
Setelah dilakukan pemeriksaan awal, polisi tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Namun terdapat luka di bagian mata kiri korban yang mengeluarkan darah.