Hal ini menunjukkan tingginya kesadaran politik masyarakat Banyuasin dalam memilih pemimpin daerah mereka.
Dengan total pemilih yang mencapai 629.201, angka partisipasi ini mencerminkan antusiasme yang besar untuk menentukan masa depan Banyuasin.
Meskipun Askolani-Netta unggul sementara dengan selisih yang cukup besar, pasangan nomor urut 2, Selamat Effendi dan Rudianto (SELFI), tetap berusaha keras untuk mengejar ketertinggalan.
Hingga data real count ini dihimpun, pasangan SELFI memperoleh 104.455 suara, atau sekitar 36,3% dari total suara yang masuk.
Meskipun tertinggal jauh, pasangan ini masih berusaha optimis dan menunggu hasil perhitungan lebih lanjut.
Namun, dengan margin selisih yang semakin besar dan dominasi suara yang terus menguat untuk pasangan ASTA, peluang pasangan SELFI untuk mengejar ketertinggalan semakin kecil.
Tim pemenangan SELFI menyatakan bahwa mereka akan terus berupaya dengan semangat yang tinggi hingga hasil akhir diumumkan.
Tim pemenangan Askolani-Netta merasa optimis dengan hasil sementara yang menunjukkan angka kemenangan yang sangat kuat.
Di markas Tim Puskodal, suasana penuh semangat dan kebahagiaan terus terlihat di antara para pendukung ASTA.
Para relawan dan simpatisan terus memberi dukungan kepada pasangan ini yang telah menunjukkan komitmen kuat untuk membawa Banyuasin menuju kemajuan.
Dalam beberapa wawancara, Askolani mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat Banyuasin yang telah memberikan dukungan dan mempercayakan mereka untuk memimpin daerah ini.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Banyuasin yang telah memberikan dukungan kepada kami. Kami berjanji untuk terus bekerja keras demi kemajuan Banyuasin,” ungkap Askolani.
Meski hasil real count ini menunjukkan keunggulan yang cukup besar bagi pasangan Askolani-Netta, pengumuman resmi hasil perhitungan suara tetap harus menunggu proses finalisasi dan penghitungan resmi oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banyuasin.
Proses ini penting untuk memastikan keakuratan dan transparansi dalam perhitungan suara.
Hingga saat ini, meskipun pasangan ASTA unggul, keputusan resmi tetap berada di tangan KPU Banyuasin.
Proses penghitungan suara yang cermat dan transparan akan memastikan bahwa suara masyarakat dihitung dengan adil.