LUBUKLINGGAU-Peringatan hari ibu yang jatuh pada 22 Desember 2023, diharapkan menjadi momentum agar lebih banyak para ibu dan wanita yang mengambil peran sentral dalam perkembangan kemajuan bangsa Indonesia.
Hal itu diungkapkan Ketua Tim Penggerak PKK Kota Lubuklinggau Hj Henita Andriani, dijumpai Kamis 21 Desember 2023.
Menurut Henita, salah satu sub tema dalam peringatan hari ibu tahun ini yang menitikberatkan pada "Wanita Berkarya Berevolusi," menjadi pendorong harapan besar untuk melihat semakin banyak ibu dan wanita yang mengambil peran sentral dalam perkembangan bangsa Indonesia.
Dengan empat sub bidang utama yang mencakup wanita berkarya dan berevolusi, harapan masyarakat terutama terfokus pada melebihi kuota 30% kehadiran wanita dalam berbagai lapisan profesi.
BACA JUGA:Fotokopi e-KTP 2024 Disebut Tidak Berlaku Lagi, Ini Penjelasan Plt Kadisdukcapil
BACA JUGA:Teddy Minta Pejabat Baru Unbara Junjung Tinggi Kejujuran
"Harapan kita jauh melampaui angka kuota yang ada saat ini," ujarnya.
Dikatakan Henita, selaku Ketua TP PKK Lubuklinggau, dia berharap lebih dari 30% dari para ibu dan wanita di Lubuklinggau, serta di seluruh Indonesia, dapat menjadi pilar utama dalam menelurkan generasi berkarakter," ungkapnya.
Momentum Hari Ibu di Lubuklinggau khususnya, digambarkan sebagai awal pendidikan karakter yang vital.
Para ibu diharapkan mampu membentuk generasi-generasi unggul yang menjadi fondasi kemajuan bangsa.
BACA JUGA:Sebut Cabe Sebabkan Inflasi, Agus Fatoni Minta Kebiasaan Satu ini Harus Dihapus
BACA JUGA:Sambut Nataru, BSB Kayuagung Siapkan 24 Titik ATM dan CRM Uang Chash
Pendidikan karakter menjadi fokus utama, mengingat peran pentingnya dalam membangun masyarakat yang berbudaya dan beretika.
Henita juga menegaskan bahwa seorang ibu bisa berperan dalam berbagai profesi, termasuk sebagai ibu rumah tangga.
"Jangan meremehkan peran ibu rumah tangga, mendampingi dan memberikan support suami adalah peran besar," ujarnya.