PSSI Terapkan Garuda ID sebagai Syarat Pembelian Tiket Timnas Indonesia untuk Cegah Calo

Jumat 25 Oct 2024 - 05:38 WIB
Reporter : Mulyawan
Editor : Dahlia

Pemegang Garuda ID akan mendapatkan potongan harga untuk layanan MRT serta fasilitas shuttle gratis pada hari pertandingan, sehingga mempermudah mobilitas mereka menuju stadion. Langkah ini diharapkan dapat mengurangi kemacetan di sekitar SUGBK dan memberikan kenyamanan lebih bagi para pendukung Timnas Indonesia.

Selain itu, PSSI berencana untuk terus mengembangkan Garuda ID sebagai platform yang akan memberi manfaat lebih luas bagi penggemar sepak bola di Indonesia.

Misalnya, kemungkinan adanya penawaran khusus untuk merchandise resmi Timnas, akses ke konten eksklusif, serta kemudahan dalam mengikuti program-program yang diadakan oleh PSSI.

BACA JUGA:Calvin Verdonk Lebih Nyaman di Bek Tengah: Pengakuan Pemain Timnas Indonesia

BACA JUGA:Serius Hadapi Piala Asia U-20 2025, Timnas Indonesia Gelar TC di Jepang

Proses Registrasi Garuda ID

Untuk mendapatkan Garuda ID, calon penonton diwajibkan melakukan registrasi melalui platform resmi yang disediakan oleh PSSI. Proses registrasi ini tergolong mudah, dengan hanya memerlukan data pribadi seperti nama lengkap, nomor identitas, dan alamat email.

Setelah berhasil melakukan registrasi, pengguna akan menerima Garuda ID dalam bentuk digital yang dapat diakses melalui aplikasi atau situs web resmi PSSI.

Dengan Garuda ID ini, pengguna dapat dengan mudah membeli tiket pertandingan Timnas Indonesia melalui platform online. Tiket yang dibeli akan langsung terhubung dengan Garuda ID pemiliknya, sehingga setiap penonton yang hadir di stadion dapat teridentifikasi dengan jelas.

Sistem ini juga diharapkan dapat mencegah terjadinya duplikasi tiket atau penyalahgunaan identitas yang sering kali dimanfaatkan oleh para calo.

BACA JUGA:Indonesia U-17 Menang 1-0 atas Kuwait pada Kualifikasi Piala Asia U-17 2025

BACA JUGA:Ramal Vinicius Bakal Raih Ballon d'Or

Belajar dari Pengalaman Laga Melawan Australia

Penerapan Garuda ID oleh PSSI juga merupakan langkah evaluasi dari berbagai kejadian yang terjadi di pertandingan-pertandingan sebelumnya. Salah satu kasus yang paling mencolok adalah laga melawan Australia di SUGBK pada 10 September 2024.

Pada pertandingan tersebut, banyak penonton yang berhasil menerobos masuk tanpa tiket. Insiden ini tidak hanya mengganggu jalannya pertandingan, tetapi juga membahayakan keselamatan penonton yang telah membeli tiket secara resmi.

Dengan adanya Garuda ID, PSSI berharap kejadian serupa tidak akan terulang kembali. Penonton yang masuk stadion akan diperiksa berdasarkan identitas digital mereka, sehingga hanya pemilik tiket resmi yang dapat memasuki stadion.

Kategori :