KORANPALPOS.COM - Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara resmi menunjuk Widiyanti Putri Wardhana sebagai Menteri Pariwisata dalam Kabinet Merah Putih periode 2024-2029.
Pengumuman ini disampaikan oleh Prabowo usai jamuan makan malam bersama calon menteri dan wakil menteri di Istana Negara, Jakarta, pada Minggu malam 20 Oktober 2024.
"Widiyanti Putri Wardhana, Menteri Pariwisata," ujar Prabowo saat membacakan daftar lengkap para menteri yang akan mengisi Kabinet Merah Putih, pemerintahan yang dipimpinnya bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
BACA JUGA:Daftar Lengkap 48 Menteri Kabinet Merah Putih Pemerintahan Prabowo - Gibran !
BACA JUGA:Daftar Lengkap 56 Wakil Menteri Kabinet Indonesia Merah Putih Prabowo-Gibran : Siapa Saja Mereka ?
Widiyanti, seorang pengusaha sukses dan aktivis sosial, kini resmi menggantikan posisi Sandiaga Salahuddin Uno yang sebelumnya memimpin Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf).
Dengan latar belakang yang kuat di dunia bisnis dan pengelolaan korporasi, Widiyanti diharapkan mampu mendorong pertumbuhan sektor pariwisata yang merupakan salah satu pilar utama perekonomian nasional.
Widiyanti Putri Wardhana, yang akrab disapa Widi, bukanlah sosok baru di dunia bisnis dan sosial.
BACA JUGA:Prabowo Subianto Tunjuk Mayor Teddy sebagai Sekretaris Kabinet di Kabinet Merah Putih 2024-2029 !
BACA JUGA:Mayor Teddy Masih Prajurit TNI Aktif Angkatan Darat : Ditunjuk Menjadi Seskab Merah Putih !
Ia dikenal sebagai seorang pengusaha berpengaruh serta memiliki kepedulian tinggi terhadap isu-isu sosial.
Widi merupakan putri dari Wiwoho Basuki Tjokronegoro, seorang konglomerat yang mendirikan Teladan Group, perusahaan yang bergerak di berbagai sektor seperti agribisnis dan pertambangan.
Selain peran pentingnya di Teladan Group, Widiyanti juga merupakan istri dari Wishnu Wardhana, mantan direktur utama PT Indika Energy Tbk (INDY), salah satu perusahaan energi terbesar di Indonesia.
BACA JUGA:Palembang Harapkan Perhatian Lebih dari Prabowo
BACA JUGA:Prabowo Ajak Lanjutkan Pembangunan yang Dirintis Pemimpin Terdahulu