Walaupun Jepang dan Australia dikenal sebagai tim kuat di Asia, Indonesia diharapkan bisa memberikan perlawanan maksimal untuk setidaknya meraih satu hingga tiga poin dari kedua laga tandang tersebut.
Salah satu harapan besar Timnas Indonesia datang dari pemain keturunan yang sedang dalam proses naturalisasi, Kevin Diks.
Pemain berusia 28 tahun ini memiliki pengalaman bermain di kompetisi Eropa dan diharapkan dapat memberikan kontribusi besar bagi Timnas Indonesia.
Kevin Diks menyadari bahwa peluang untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2026 sangat sulit, namun ia tetap optimistis bahwa Timnas Indonesia masih memiliki peluang yang realistis.
"Saya sadar, peluang untuk lolos langsung sangat kecil. Namun, impian ini masih mungkin terwujud, dan saya berharap dapat memberikan kontribusi untuk mewujudkannya," ujar Kevin Diks dalam sebuah wawancara.
Pemain yang memiliki darah Indonesia ini juga menambahkan bahwa ia mendapatkan dukungan luar biasa dari suporter Indonesia. Hal ini memotivasinya untuk memberikan yang terbaik saat bergabung dengan Timnas.
Proses naturalisasi Kevin Diks sendiri berjalan lancar. Ia sudah bertemu dengan Erick Thohir dan mengekspresikan antusiasmenya untuk bisa bermain dengan Timnas Indonesia.
"Dukungan yang saya terima sangat luar biasa, terutama setelah foto bersama Erick Thohir tersebar. Saya tidak bisa membuka Instagram karena begitu banyak pesan dukungan yang masuk," ungkap Kevin.
Pelatih Shin Tae Yong tentunya juga memiliki strategi tersendiri untuk memaksimalkan peluang Timnas Indonesia.
Selain fokus pada persiapan fisik dan mental pemain, Shin Tae Yong juga berusaha mempelajari kekuatan dan kelemahan lawan-lawan yang akan dihadapi dalam laga sisa.
Keempat pertandingan kandang akan menjadi prioritas utama, di mana Indonesia harus mengamankan poin maksimal.
Menurut Shin Tae Yong, tantangan terbesar Timnas Indonesia adalah menghadapi Jepang dan Australia.
Namun, ia percaya bahwa dengan persiapan matang dan dukungan penuh dari suporter, Timnas Indonesia bisa memberikan kejutan.
"Kami harus bermain cerdas dan memanfaatkan setiap peluang. Fokus utama kami adalah memaksimalkan pertandingan kandang," ujar Shin Tae Yong.
Suporter Indonesia, yang dikenal sangat fanatik dan loyal, tentu menjadi salah satu faktor penting dalam perjalanan Timnas di kualifikasi ini.
Dukungan yang luar biasa dari suporter selalu menjadi energi tambahan bagi para pemain di lapangan.