Keberhasilan Bayan Resources dalam mengintegrasikan operasi penambangan dengan infrastruktur logistiknya menjadikannya salah satu perusahaan yang sangat kompetitif di industri ini.
Di bawah kepemimpinan Low Tuck Kwong, Bayan Resources mengalami pertumbuhan yang luar biasa.
Perusahaan ini dikenal memiliki beberapa infrastruktur batu bara terdepan di Indonesia, termasuk Balikpapan Coal Terminal, Dermaga Perkasa, Wahana, dan dua Floating Transfer Barge (KFT).
Semua ini memungkinkan Bayan Resources untuk mengelola operasi pertambangan batu bara dengan efisiensi tinggi.
Namun, kesuksesan Low tidak hanya terbatas pada sektor pertambangan.
Ia juga melebarkan sayap bisnisnya ke berbagai sektor lainnya, termasuk energi baru dan terbarukan serta teknologi.
Low mengendalikan Metis Energy, sebuah perusahaan energi yang berbasis di Singapura yang sebelumnya dikenal sebagai Manhattan Resources.
Selain itu, ia juga memiliki kepentingan di perusahaan lain seperti The Farrer Park Company, Samindo Resources, dan Voksel Electric.
Tidak hanya berfokus pada bisnis tradisional seperti pertambangan dan konstruksi, Low Tuck Kwong juga menunjukkan minat besar pada sektor teknologi dan konektivitas.
Ia mendukung SEAX Global, sebuah perusahaan yang membangun sistem kabel bawah laut untuk konektivitas internet yang menghubungkan Singapura, Indonesia, dan Malaysia.
Investasi ini menunjukkan bahwa Low tidak hanya mengikuti perkembangan industri, tetapi juga berusaha untuk menjadi bagian dari masa depan industri teknologi dan konektivitas global.
Sebagian besar kekayaan Low Tuck Kwong berasal dari kepemilikan sahamnya di PT Bayan Resources Tbk.
Menurut Forbes, kekayaan Low tercatat sebesar USD 26 miliar atau setara dengan Rp417 triliun. Ini menempatkannya sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia dan dunia.
Keberhasilan Low tidak hanya disebabkan oleh keberuntungan semata, tetapi juga oleh kecerdasan bisnis dan manajemen yang luar biasa.
Ia dikenal sebagai pengusaha yang sangat tekun dan memiliki visi jangka panjang yang jelas.
Kemampuannya dalam mengambil keputusan strategis dan keberaniannya dalam berinovasi menjadi faktor kunci dalam kesuksesannya.