SOLO - Penyerang sayap timnas Jerman U-17 Paris Brunner mengawinkan gelar pemain terbaik Piala Eropa U-17 dan Piala Dunia U-17.
Kepastian tersebut diperoleh usai Brunner sukses mengantarkan Tim Panser menjuarai dua turnamen tersebut dalam satu tahun terakhir.
Jerman untuk pertama kalinya merengkuh gelar juara Piala Dunia U-17 setelah menang dramatis atas Prancis dalam babak adu penalti dengan skor 4-3 pada pertandingan final yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu.
BACA JUGA:Paris Brunner Kawinkan Gelar Pemain Terbaik
Sepanjang pagelaran kompetisi yang pertama kali berlangsung di Indonesia tersebut, Brunner tercatat telah mencetak lima gol dan memberikan satu assist.
Brunner menjadi pemain kunci yang mengantarkan tim asuhan Christian Wueck tersebut merengkuh gelar juara Piala Dunia U-17.
Penampilan gemilang dari pemain Borussia Dortmund tersebut terjadi ketika babak penyisihan.
BACA JUGA:Ancelotti Puji Bellingham Setinggi Langit
Pada babak perempat final, gol tunggal dari Brunner memastikan Spanyol harus angkat kaki dari turnamen.
Penampilan apik Brunner berlanjut ke semifinal, dwigolnya ke gawang Argentina turut membantu Jerman memastikan tiket ke babak final.
Lalu pada babak final, satu tembakan penalti Brunner sempat membawa Jerman unggul 1-0 meski hingga waktu normal berakhir skor imbang 2-2.
BACA JUGA:Ancelotti Puji Bellingham Setinggi Langit
Brunner kini menjadi pemain Jerman kedua yang mampu menyabet gelar pemain terbaik Piala Dunia U-17, usai megabintang Real Madrid, Toni Kroos yang merengkuh gelar tersebut pada 2007 usai mengantarkan Jerman meraih peringkat ketiga terbaik turnamen.
Pada posisi kedua setelah Brunner, gelandang timnas Mali, Hamidou Makalou, dinobatkan sebagai pemain terbaik kedua turnamen.
Hamidou Makalou menjadi poros sentral Mali sepanjang turnamen.