Daun Pegagan Dapat Mengobati Gangguan Kognitif dan Mental

Reporter: Oma Ina |

Editor: Yuli |

Minggu , 09 Feb 2025 - 14:20

Daun Pegagan (Centella Asiatica) bukan hanya bermanfaat untuk kesehatan kulit, tetapi juga berpotensi meningkatkan fungsi otak, mengurangi kecemasan, dan memperkuat sistem imun-foto:instagram@novita_hakim-

KESEHATAN, KORANPALPOS.COM - Daun pegagan atau Centella Asiatica merupakan tanaman herbal yang memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan.

Pegagan telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional di berbagai negara, terutama di Asia, seperti India, Cina, Indonesia, dan Afrika.

Tanaman ini dikenal sebagai salah satu tanaman obat yang memiliki banyak manfaat medis, baik untuk kondisi fisik maupun mental.

Dalam pengobatan tradisional, pegagan digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari penyakit kulit, gangguan saraf, hingga masalah pencernaan.

Manfaat Daun Pegagan untuk Kesehatan

1. Pengobatan untuk Gangguan Kognitif dan Mental

Salah satu manfaat paling terkenal dari daun pegagan adalah kemampuannya dalam meningkatkan fungsi otak, kecerdasan, dan daya ingat.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa pegagan dapat merangsang aktivitas sel-sel otak, memperlancar aliran darah ke otak, dan meningkatkan kemampuan mental secara keseluruhan.

Efek ini menjadikan pegagan sangat bermanfaat bagi anak-anak yang memiliki gangguan perhatian (ADD) atau masalah dengan kecerdasan.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa pegagan memiliki potensi untuk meningkatkan fungsi otak pada orang dewasa.

daun pegagan dapat mengobati gangguan kognitif dan mental                            kesehatan, koranpalpos.com - daun pegagan atau centella asiatica merupakan tanaman herbal yang memiliki berbagai manfaat bagi kesehatan.
pegagan telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional di berbagai negara, terutama di asia, seperti india, cina, indonesia, dan afrika.
tanaman ini dikenal sebagai salah satu tanaman obat yang memiliki banyak manfaat medis, baik untuk kondisi fisik maupun mental.
dalam pengobatan tradisional, pegagan digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari penyakit kulit, gangguan saraf, hingga masalah pencernaan.
baca juga:kanker serviks berisiko diturunkan ke keturunan perempuan 
baca juga:tanaman siklok dapat menjaga kesehatan mata dan kulit
manfaat daun pegagan untuk kesehatan 
1. pengobatan untuk gangguan kognitif dan mental
salah satu manfaat paling terkenal dari daun pegagan adalah kemampuannya dalam meningkatkan fungsi otak, kecerdasan, dan daya ingat.
beberapa penelitian menunjukkan bahwa pegagan dapat merangsang aktivitas sel-sel otak, memperlancar aliran darah ke otak, dan meningkatkan kemampuan mental secara keseluruhan.
baca juga:daun jinten dapat mengobati epilepsi, menurunkan stres dan cemas
baca juga:daun bengang dapat mengobati penyakit sifilis dan kencing batu
efek ini menjadikan pegagan sangat bermanfaat bagi anak-anak yang memiliki gangguan perhatian (add) atau masalah dengan kecerdasan.
beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa pegagan memiliki potensi untuk meningkatkan fungsi otak pada orang dewasa.
sebuah studi menunjukkan bahwa pegagan dapat membantu mengurangi gejala kecemasan dan depresi yang sering terjadi pada gangguan kecemasan umum (generalized anxiety disorder/gad).
penelitian ini dilakukan pada 33 subjek yang diberi ekstrak pegagan dalam bentuk kapsul.
baca juga:tanda-tanda sariawan kronis : waspadai kanker lidah !
baca juga:perbandingan telur puyuh dan telur ayam : manfaat kesehatan dan keunggulannya
hasilnya, mereka mengalami penurunan yang signifikan dalam tingkat kecemasan dan gejala depresi.
selain itu, pegagan juga dikenal untuk meningkatkan kinerja mental dan membantu dalam pengobatan gangguan seperti epilepsi dan stres mental.
dalam pengobatan tradisional cina, pegagan digunakan untuk menenangkan sistem saraf yang overaktif dan memberikan efek relaksasi yang sangat dibutuhkan dalam kehidupan yang penuh tekanan.
2. mengurangi kecemasan dan depresi
daun pegagan telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengobati berbagai gangguan mental, termasuk kecemasan dan depresi.
penelitian modern juga menunjukkan bahwa pegagan memiliki potensi untuk meredakan kecemasan, khususnya yang terkait dengan gangguan kecemasan umum (gad).
dalam penelitian yang dilakukan, subjek yang diberi kapsul ekstrak pegagan selama 60 hari melaporkan pengurangan signifikan dalam gejala kecemasan dan stres.
penurunan kecemasan ini dapat dijelaskan oleh sifat adaptogenik pegagan, yang membantu tubuh untuk beradaptasi dengan stres dan memperbaiki respons tubuh terhadap stres.
penggunaan pegagan untuk gangguan mental ini masih terus diteliti, tetapi hasil awal sudah sangat menjanjikan.
3. penyembuhan luka dan regenerasi kulit
salah satu manfaat pegagan yang sudah dikenal luas adalah kemampuannya dalam mempercepat penyembuhan luka.
pegagan memiliki sifat regeneratif yang kuat, yang dapat merangsang produksi kolagen dan memperbaiki sel-sel kulit yang rusak.
efek ini sangat berguna dalam pengobatan luka bakar, luka terbuka, serta untuk penyembuhan bekas luka.
sebuah penelitian praklinis yang dilakukan pada tikus menunjukkan bahwa ekstrak pegagan yang diaplikasikan pada luka terbuka dapat mempercepat penyembuhan luka.
penggunaan pegagan tiga kali sehari pada luka terbuka meningkatkan proliferasi sel dan sintesis kolagen, yang sangat penting dalam proses penyembuhan luka.
hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pegagan tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan kulit, tetapi juga dapat digunakan sebagai salep atau krim untuk pengobatan luka-luka pada kulit.
4. sifat antioksidan dan perlindungan sel
selain manfaatnya dalam penyembuhan luka, pegagan juga dikenal memiliki sifat antioksidan yang sangat kuat.
antioksidan berperan dalam melawan radikal bebas yang dapat merusak sel-sel tubuh dan mempercepat proses penuaan.
pegagan mengandung senyawa fenolat dan flavonoid yang memiliki efek antioksidan yang terbukti efektif dalam penelitian.
sebuah studi menunjukkan bahwa ekstrak pegagan memiliki aktivitas antioksidan yang kuat dan dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif.
selain itu, pegagan juga menunjukkan potensi untuk membunuh sel-sel kanker pada beberapa jenis sel glioma dan kanker payudara dalam penelitian laboratorium.
5. menyehatkan kulit dan rambut
pegagan memiliki sifat antiinflamasi dan antibakteri yang dapat membantu dalam pengobatan berbagai masalah kulit seperti psoriasis, dermatitis, dan infeksi kulit lainnya.
selain itu, pegagan juga bermanfaat dalam merangsang pertumbuhan rambut dan kuku.
kandungan triterpenoida dalam pegagan dapat meningkatkan sirkulasi darah dan memperbaiki nutrisi yang diperlukan untuk pertumbuhan rambut dan kuku yang sehat.
banyak produk perawatan kulit dan rambut yang menggunakan pegagan sebagai bahan aktif untuk membantu mengatasi masalah kulit dan rambut, seperti kerontokan rambut dan kulit kering.
pegagan dapat diterapkan langsung pada kulit dalam bentuk gel atau salep untuk mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan masalah kulit.
6. peningkatan daya tahan tubuh
pegagan juga memiliki efek meningkatkan daya tahan tubuh.
dalam pengobatan tradisional, pegagan digunakan untuk meningkatkan energi dan ketahanan tubuh terhadap penyakit.
ini disebabkan oleh kandungan senyawa dalam pegagan yang dapat merangsang sistem imun tubuh dan meningkatkan kemampuan tubuh untuk melawan infeksi dan penyakit.
beberapa penelitian menunjukkan bahwa pegagan memiliki sifat antimikroba yang dapat membantu melawan infeksi yang disebabkan oleh bakteri seperti escherichia coli, staphylococcus aureus, dan plasmodium vulgaris.
selain itu, pegagan juga digunakan untuk menyembuhkan penyakit pencernaan seperti diare dan kolera.
efek samping 
meskipun daun pegagan memiliki banyak manfaat, penggunaannya harus dilakukan dengan hati-hati, terutama bagi mereka yang memiliki kondisi medis tertentu.
ada beberapa efek samping yang perlu diperhatikan:
•kehamilan dan menyusui: pegagan kemungkinan aman jika diterapkan pada kulit, namun belum ada cukup bukti mengenai keamanan penggunaan pegagan saat hamil atau menyusui.
oleh karena itu, sebaiknya hindari penggunaan pegagan dalam bentuk suplemen atau ekstrak selama masa kehamilan dan menyusui.
• penyakit hati: orang yang memiliki masalah dengan hati, seperti hepatitis, disarankan untuk menghindari penggunaan pegagan karena dapat memperburuk kondisi hati.
• interaksi dengan obat-obatan: pegagan dapat menyebabkan kantuk jika digunakan bersama dengan obat-obatan tertentu, terutama obat-obatan yang digunakan selama dan setelah prosedur bedah.
oleh karena itu, disarankan untuk berhenti menggunakan pegagan minimal dua minggu sebelum menjalani operasi.*