Keindahan dan Mitos Gunung Patuha : Daya Tarik Alam yang Misterius di Jawa Barat

Reporter: Yuli |

Editor: Dahlia |

Kamis , 07 Nov 2024 - 07:00

Menapaki keindahan alam yang memukau di Gunung Patuha, di mana pesona Kawah Putih yang eksotis dan cerita mistisnya mengundang decak kagum-Foto: instagram@abd.rahmaan-

PLESIRAN,KORANPALPOS.COM – Gunung Patuha, yang terletak di kawasan Bandung Selatan, Jawa Barat, merupakan salah satu gunung yang kaya akan pesona alam dan cerita mistis yang memikat banyak pengunjung.

Selain menawarkan panorama yang memukau, Gunung Patuha dikenal dengan Kawah Putih yang menjadi salah satu destinasi wisata alam favorit di Indonesia.

Namun, di balik keindahan alamnya, Gunung Patuha menyimpan kisah-kisah mistis yang telah diwariskan dari generasi ke generasi, menambah daya tarik bagi wisatawan lokal maupun internasional.

Nama Gunung Patuha berasal dari bahasa Sunda, di mana "Pa" berarti tua, dan "Tua" atau "Hua" memiliki arti leluhur.

Nama ini menggambarkan bahwa gunung ini dianggap sebagai gunung tua yang dihormati oleh masyarakat setempat.

Keberadaan gunung ini sudah dikenal sejak abad ke-10, menurut beberapa cerita lisan yang beredar di kalangan penduduk sekitar.

Masyarakat percaya bahwa Gunung Patuha adalah tempat sakral yang dihuni oleh leluhur mereka, sehingga lokasi ini penuh dengan nilai historis dan spiritual.

Salah satu daya tarik utama dari Gunung Patuha adalah Kawah Putih, sebuah danau vulkanik yang terkenal dengan warna airnya yang bisa berubah-ubah, dari putih kebiruan hingga kehijauan, tergantung pada suhu, kelembapan, dan kadar belerang yang terkandung di dalam air.

Fenomena alam ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang ingin menyaksikan panorama alam yang unik dan memukau.

Kawah Putih terletak di ketinggian sekitar 2.430 meter di atas permukaan laut, sehingga suhu udara di kawasan ini cukup sejuk dan berkisar antara 8 hingga 22 derajat Celcius.

keindahan dan mitos gunung patuha : daya tarik alam yang misterius di jawa barat                            plesiran,koranpalpos.com – gunung patuha, yang terletak di kawasan bandung selatan, jawa barat, merupakan salah satu gunung yang kaya akan pesona alam dan cerita mistis yang memikat banyak pengunjung.
selain menawarkan panorama yang memukau, gunung patuha dikenal dengan kawah putih yang menjadi salah satu destinasi wisata alam favorit di indonesia.
namun, di balik keindahan alamnya, gunung patuha menyimpan kisah-kisah mistis yang telah diwariskan dari generasi ke generasi, menambah daya tarik bagi wisatawan lokal maupun internasional.
nama gunung patuha berasal dari bahasa sunda, di mana "pa" berarti tua, dan "tua" atau "hua" memiliki arti leluhur.
baca juga:gunung tangkuban perahu : daya tarik wisata dan sejarah mistis di jawa barat
baca juga:pesona wisata pulau bangka: surga tersembunyi di indonesia
nama ini menggambarkan bahwa gunung ini dianggap sebagai gunung tua yang dihormati oleh masyarakat setempat.
keberadaan gunung ini sudah dikenal sejak abad ke-10, menurut beberapa cerita lisan yang beredar di kalangan penduduk sekitar.
masyarakat percaya bahwa gunung patuha adalah tempat sakral yang dihuni oleh leluhur mereka, sehingga lokasi ini penuh dengan nilai historis dan spiritual.
salah satu daya tarik utama dari gunung patuha adalah kawah putih, sebuah danau vulkanik yang terkenal dengan warna airnya yang bisa berubah-ubah, dari putih kebiruan hingga kehijauan, tergantung pada suhu, kelembapan, dan kadar belerang yang terkandung di dalam air.
baca juga:10 destinasi wisata di pulau sumatera yang menyajikan pesona alam dan budaya
baca juga:wisata pulau kalimantan: keindahan alam dan budaya yang mengagumkan
fenomena alam ini menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang ingin menyaksikan panorama alam yang unik dan memukau.
kawah putih terletak di ketinggian sekitar 2.430 meter di atas permukaan laut, sehingga suhu udara di kawasan ini cukup sejuk dan berkisar antara 8 hingga 22 derajat celcius.
keindahan kawah putih bukan hanya memikat wisatawan, tetapi juga sering dijadikan sebagai lokasi pemotretan prewedding, syuting film, dan latar belakang karya fotografi karena pesonanya yang eksotis dan mistis.
di balik keindahannya, kawah putih menyimpan cerita mistis yang menjadi daya tarik bagi pengunjung yang tertarik pada hal-hal berbau supernatural.
baca juga:wisata kota semarang: destinasi seru di kota bersejarah
baca juga:wisata kota bandung: destinasi menarik yang wajib dikunjungi
konon, pada zaman dahulu, penduduk sekitar menganggap bahwa kawasan ini angker dan berbahaya.
mereka percaya bahwa kawah putih merupakan tempat berkumpulnya arwah leluhur, sehingga orang-orang tidak berani mendekat karena takut akan hal-hal gaib.
cerita mistis ini semakin diperkuat dengan keyakinan masyarakat setempat bahwa kawah tersebut dihuni oleh makhluk gaib yang dikenal sebagai eyang jaga satru, yang dipercaya sebagai penjaga kawasan tersebut.
bahkan, pada malam-malam tertentu, beberapa warga mengaku pernah mendengar suara-suara misterius dari arah kawah.
cerita ini semakin membuat kawah putih menjadi tempat yang diselimuti misteri dan daya tarik bagi mereka yang tertarik pada kisah-kisah mistis.
selain menikmati keindahan kawah putih, pengunjung yang datang ke gunung patuha juga dapat menjelajahi berbagai keindahan alam lainnya di sekitar gunung ini.
area hutan pegunungan yang masih alami menjadi rumah bagi berbagai jenis flora dan fauna yang langka.
di kawasan ini, pengunjung dapat menemukan tumbuhan endemik seperti pohon-pohon besar, bunga edelweis, dan beberapa spesies burung khas jawa barat.
selain itu, terdapat juga jalur trekking yang cocok bagi pecinta alam yang ingin menikmati petualangan dan menghirup udara segar di pegunungan.
pemerintah setempat dan pengelola kawah putih juga telah menyediakan berbagai fasilitas wisata seperti area parkir, warung makanan, dan toilet untuk memudahkan pengunjung.
demi menjaga kelestarian lingkungan, pengunjung dihimbau untuk tidak merusak ekosistem yang ada dan menjaga kebersihan kawasan wisata.
gunung patuha terletak sekitar 50 km dari pusat kota bandung dan dapat dicapai dengan perjalanan darat sekitar 2 jam.
bagi pengunjung yang ingin menggunakan transportasi umum, tersedia angkutan yang menghubungkan kota bandung ke ciwidey, kawasan terdekat dengan gunung patuha.
dari ciwidey, pengunjung dapat melanjutkan perjalanan dengan kendaraan khusus menuju kawah putih.
untuk masuk ke kawasan wisata kawah putih, pengunjung akan dikenakan tiket masuk yang dikelola oleh pihak pengelola.
pengunjung juga memiliki pilihan untuk naik kendaraan khusus yang disediakan di area parkir menuju lokasi kawah.
akses jalan yang sudah diperbaiki memudahkan pengunjung dari berbagai daerah untuk menikmati pesona gunung patuha tanpa harus menghadapi medan yang terlalu sulit.
sebagai salah satu destinasi wisata yang populer, gunung patuha menghadapi tantangan dalam menjaga kelestarian lingkungan di sekitar kawah.
peningkatan jumlah pengunjung setiap tahunnya menimbulkan dampak terhadap ekosistem dan keasrian alam kawasan tersebut.
oleh karena itu, pihak pengelola dan masyarakat setempat bekerja sama untuk menjaga kelestarian gunung patuha melalui berbagai upaya konservasi.
salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan menerapkan aturan ketat terhadap sampah dan pemakaian plastik.
pengunjung dihimbau untuk membawa kantong sampah sendiri dan menjaga kebersihan kawasan wisata.
selain itu, ada juga edukasi kepada masyarakat lokal dan pengunjung tentang pentingnya menjaga kelestarian alam demi keberlanjutan wisata di gunung patuha.
gunung patuha bukan sekadar gunung dengan pemandangan yang indah, tetapi juga tempat yang kaya akan cerita mistis dan sejarah yang telah menjadi bagian dari warisan budaya masyarakat setempat.
kombinasi antara keindahan alam yang memukau dan cerita-cerita mistis yang menyelimuti kawasan ini menjadikan gunung patuha sebagai destinasi wisata yang tak hanya menawarkan pemandangan alam, tetapi juga pengalaman yang mendalam dan unik.
dengan keindahan kawah putih dan kekayaan alam di sekitarnya, gunung patuha menawarkan pengalaman wisata yang luar biasa bagi siapa saja yang berkunjung.
namun, penting bagi kita semua untuk terus menjaga kelestarian lingkungan dan menghormati budaya serta kepercayaan masyarakat lokal agar keindahan dan misteri gunung patuha tetap terjaga hingga generasi mendatang.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 13 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan